cara menabung yang benar untuk mencapai tujuan keuangan

Cara Menabung yang Benar untuk Mencapai Tujuan Keuangan

Karin Hidayat
Karin Hidayat
May 15, 2025
Cara Menabung yang Benar untuk Mencapai Tujuan Keuangan

Kamu mungkin sudah sering dengar nasihat soal pentingnya menabung. Tapi, pernah nggak kamu bertanya, “Apakah cara menabungku selama ini sudah benar dan efektif?” Karena nyatanya, menabung nggak sekadar menyisihkan uang di akhir bulan. Supaya bisa mencapai tujuan keuanganmu, entah itu beli rumah, liburan ke luar negeri, atau pensiun dini, ada strategi dan perencanaan yang perlu kamu pahami.

Di artikel ini, kita akan bahas lengkap dan santai tentang cara menabung yang benar untuk mencapai tujuan keuangan, mulai dari mindset, metode, sampai pilihan produk tabungan yang mendukung kamu buat lebih cepat mewujudkan impian. Yuk, kita bahas satu per satu.

Kenapa Menabung Itu Penting?

Sebelum bahas caranya, penting untuk tahu dulu kenapa menabung itu sangat krusial. Menabung bukan cuma soal menyimpan uang, tapi juga membentuk kedisiplinan, rasa aman, dan persiapan menghadapi masa depan yang nggak selalu pasti.

Berikut beberapa alasan kenapa kamu perlu mulai menabung dengan cara yang benar:

  • Sebagai dana darurat saat keadaan tak terduga
  • Untuk mencapai tujuan keuangan jangka pendek dan panjang
  • Agar tidak bergantung pada utang saat ada kebutuhan mendesak
  • Sebagai langkah awal menuju investasi

Menabung dengan tujuan akan membuatmu lebih termotivasi dan konsisten. Tapi supaya hasilnya maksimal, kamu perlu strategi yang tepat.

1. Tentukan Tujuan Keuangan yang Jelas

Menabung tanpa tujuan seperti berlari tanpa arah. Kamu akan cepat lelah dan kehilangan motivasi. Maka langkah pertama adalah menentukan apa tujuan keuanganmu.

Contohnya:

  • Liburan ke Jepang dalam 1 tahun
  • DP rumah dalam 5 tahun
  • Dana pensiun di usia 55 tahun
  • Biaya sekolah anak dalam 10 tahun

Dengan tujuan yang jelas, kamu bisa lebih mudah menentukan:

  • Berapa yang harus ditabung
  • Dalam jangka waktu berapa lama
  • Di mana sebaiknya kamu menabung

2. Hitung Jumlah Tabungan Sesuai Target

Setelah tahu tujuanmu, sekarang saatnya hitung kebutuhan dan waktu untuk mencapainya. Misalnya kamu ingin mengumpulkan Rp50 juta untuk DP rumah dalam 2 tahun. Itu berarti kamu perlu menabung sekitar Rp2,1 juta per bulan.

Jangan lupa pertimbangkan juga inflasi. Semakin panjang jangka waktumu, semakin besar kemungkinan nilai uang akan tergerus.

Rumus sederhananya: Target jumlah / jumlah bulan = tabungan per bulan

Dengan angka konkret, kamu akan lebih mudah disiplin dan mengukur progresnya.

3. Buat Anggaran Bulanan Khusus Tabungan

Ini bagian penting yang sering diabaikan. Banyak orang menabung dari “uang sisa” setiap bulan. Padahal, metode terbaik adalah menabung di awal, bukan di akhir. Begitu gajian, langsung sisihkan dana untuk tabungan.

Kamu bisa pakai prinsip “pay yourself first” atau metode 50/30/20:

  • 50% kebutuhan pokok
  • 30% keinginan/gaya hidup
  • 20% tabungan dan investasi

Kalau penghasilanmu belum memungkinkan, mulai saja dari angka kecil. Yang penting konsisten. Seiring waktu, kamu bisa tingkatkan nominalnya.

4. Pilih Produk Tabungan yang Sesuai

Supaya tabunganmu optimal, kamu juga perlu memilih produk yang tepat sesuai tujuan. Berikut beberapa jenisnya:

a. Tabungan Biasa

Cocok untuk kebutuhan jangka pendek dan transaksi harian. Tapi bunganya kecil, bahkan bisa kalah oleh biaya admin.

b. Tabungan Berjangka

Punya sistem auto-debit dan komitmen menabung dalam jangka waktu tertentu. Bunganya lebih tinggi, tapi dana nggak bisa ditarik sewaktu-waktu.

c. Tabungan Emas

Cocok untuk menjaga nilai uang dari inflasi. Tapi fluktuasi harga bisa bikin saldo terlihat naik turun.

d. Tabungan dengan Bunga Tinggi

Beberapa platform keuangan digital kini menawarkan bunga tabungan lebih tinggi dari bank konvensional, tanpa biaya admin dan bisa tarik kapan saja.

Pilihlah produk yang fleksibel, aman, dan sesuai target waktu yang kamu miliki.

5. Gunakan Rekening Terpisah

Menabung di rekening yang sama dengan rekening harian bisa berisiko. Kamu jadi lebih gampang tergoda buat tarik dana tabungan. Maka dari itu, pakailah rekening terpisah untuk menabung. Lebih bagus lagi kalau nggak ada kartu ATM-nya.

Kamu juga bisa pakai aplikasi keuangan yang punya fitur “kantong” atau “dompet” terpisah untuk setiap tujuan. Jadi kamu bisa lacak progres tabungan sesuai target.

6. Manfaatkan Fitur Auto-Debit

Biar nggak ada alasan lupa atau males nabung, kamu bisa aktifkan auto-debit dari rekening gaji ke rekening tabungan di tanggal tertentu setiap bulan. Ini bikin proses menabung jadi otomatis dan bebas drama.

Dengan auto-debit, kamu juga bisa “memaksa” diri buat disiplin finansial. Tanpa sadar, dalam beberapa bulan saldo tabunganmu akan mulai bertambah signifikan.

7. Tingkatkan Tabungan Saat Penghasilan Naik

Kebanyakan orang langsung menaikkan gaya hidup saat penghasilannya naik. Padahal momen ini bisa kamu manfaatkan buat menambah nominal tabungan.

Misalnya, saat kamu dapat kenaikan gaji, THR, atau bonus, sisihkan sebagian langsung ke tabungan. Hindari godaan konsumtif yang ujung-ujungnya cuma menyenangkan sesaat.

8. Hindari Penarikan Dana Kecuali Sangat Mendesak

Godaan untuk tarik tabungan itu besar, apalagi kalau saldo sudah terlihat cukup banyak. Tapi ingat, tabungan itu punya tujuan. Jangan sampai gagal karena tergoda belanja impulsif.

Tipsnya:

  • Simpan tabungan di platform tanpa ATM
  • Jangan sering cek saldo kalau belum waktunya
  • Ingatkan diri tentang tujuan yang ingin kamu capai

9. Evaluasi Secara Berkala

Menabung itu proses jangka panjang. Maka dari itu, penting untuk evaluasi progres secara berkala. Apakah kamu sudah di jalur yang benar? Apakah jumlah tabungan sesuai target bulanan?

Kalau ada kendala di tengah jalan, kamu bisa revisi target, perpanjang jangka waktu, atau sesuaikan strategi. Yang penting, jangan menyerah.

10. Kombinasikan dengan Investasi Jika Sudah Siap

Kalau kamu sudah punya dana darurat dan tabungan untuk kebutuhan jangka pendek, kamu bisa mulai pertimbangkan investasi untuk mengejar tujuan jangka panjang. Tapi ingat, investasi berbeda dengan menabung. Risiko dan cara kerjanya pun tidak sama.

Tabungan tetap dibutuhkan, terutama untuk:

  • Dana liburan
  • Biaya sekolah anak
  • Biaya pernikahan
  • Dana kesehatan darurat

Investasi bisa jadi pelengkap, tapi tabungan adalah fondasi.

Capai Tujuan Keuanganmu dengan FINETIKS VIP Save

Menabung dengan benar adalah langkah awal menuju kebebasan finansial. Tapi kamu juga perlu tempat menabung yang bisa bantu uangmu tumbuh tanpa ribet. Di sinilah FINETIKS VIP Save hadir sebagai solusi.

Dengan bunga hingga 6,25% per tahun, tanpa biaya admin, bebas tarik dana kapan saja, dan gratis transfer ke bank mana pun, FINETIKS VIP Save cocok untuk kamu yang ingin menabung secara modern, fleksibel, dan menguntungkan. Bahkan tanpa saldo minimum, kamu tetap bisa menikmati fitur lengkapnya.

Cocok banget buat kamu yang punya tujuan finansial spesifik dan ingin mencapainya lebih cepat tanpa khawatir uangmu diam begitu saja. Yuk, mulai langkah cerdas hari ini dengan menabung di FINETIKS VIP Save, karena setiap rupiah yang kamu simpan bisa jadi tiket menuju masa depan yang kamu impikan. Download sekarang, gratis di App Store dan Google Play!

Artikel Terkini